Abstract:
Dewasa ini, isu perubahan iklim dan krisis sumber daya energi konvensional sangat gencar
diperbincangkan, sebab dari konsumsi energi berlebih yang memiliki dapak buruk terhadap
lingkungan hidup. Energi konvensional tersebut dikonversikan menjadi tenaga listrik sebagai
kebutuhan manusia. Listrik merupakan komoditas utama bagi seluruh kalangan masyarakat urban di
Indonesia khususnya pada sektor komersil. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari potensi
memanfaatkan energi baru terbarukan untuk menekan konsumsi energi yang berlebihan serta
menerapkan sustainable architecture sebagai upaya mengurangi dampak tersebut. Letak geografis
Indonesia yang merupakan negara tropis memiliki penyinaran matahari sepanjang tahun dapat
memanfaatkan tenaga surya dengan mengaplikasikan Building Integrated Photovoltaic (BIPV) pada
bangunan fungsi komersial. Penelitian ini, menggunakan metode kualitatif dan mengkomparasi-kan
antara bangunan fungsi komersial yang menerapkan BIPV dan tidak menerapkan BIPV. Bangunan
fungsi komersial yang memanfaatkan energi baru terbarukan memiliki beberapa keuntungan seperti
dapat menghemat energi, biaya oprasional, efesiensi dan / atau sertifikasi. Sehingga bangunan
tersebut memiliki dampak baik bagi pengguna serta lingkungannya.