Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2703
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorJulian, Dika-
dc.contributor.authorHerlambang, Mega Bagus-
dc.date.accessioned2024-12-09T07:14:05Z-
dc.date.available2024-12-09T07:14:05Z-
dc.date.issued2022-08-29-
dc.identifier.urihttp://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2703-
dc.descriptionDosen pembimbing : Mega Bagus Herlambangen_US
dc.description.abstractPT. Solusi Bangun Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang mengoperasikan industri penyedia bahan bangunan. Dalam penelitian ini, dengan jumlah kapasitas produksi yang banyak, menjadi tuntutan seorang pekerja untuk mencapai target produksi tersebut sehingga munculnya beban kerja dari masing-masing pekerja. Sehingga, dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi beban kerja yang dialami pekerja dengan menggunakan metode NASA-TLX (National Aeronautics and Space Administration Technique) dan Metode SWAT (Subjective Workload Assessment Technique) dengan bantuan aplikasi software DosBox 0.74, selanjutnya membuat analisa sebab-akibat dengan menggunakan Fishbone disertai dengan uji normalitas dan uji t. Berdasarkan hasil dengan metode NASA-TLX bahwa sebelum bekerja dan sesudah bekerja pada pekerja 1, pekerja 2, pekerja 4, dan pekerja 5 mengalami penurunan beban kerja mental setelah bekerja, sedangkan pada pekerja 3 dan pekerja 6 mengalami kenaikan beban kerja mental setelah melakukan pekerjaan. Adapun dengan menggunakan metode SWAT bahwa yang memengaruhi beban kerja adalah pada faktor waktu atau time load dengan persentase sebesar 51,82%, beban usaha mental atau effort load sebesar 22,04% dengan kategori cukup berpengaruh pada beban kerja, dan beban tekanan psikologis atau stress load dengan persentase sebesar 26,14%. Adapun cara untuk mengurangi beban kerja yaitu dengan memberikan penjadwalan khusus bagi pekerja agar pelaksanaan tugas dilakukan secara merata dan menambahkan waktu istirahat yang cukup agar pekerja tidak merasakan kelelahan yang berlebihan yang akan menimbulkan stress dalam bekerja, sehingga tidak terbebani dari segi mental, maka beban kerja akan lebih ringan dari sebelumnya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherINSTITUT TEKNOLOGI INDONESIAen_US
dc.subjectBeban Kerja Mentalen_US
dc.subjectMetode NASA-TLXen_US
dc.subjectMetode SWATen_US
dc.titleANALISIS BEBAN KERJA MENTAL PEKERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NATIONAL AERONAUTICS AND SPACE ADMINISTRATION TASK LOAD INDEX (NASA-TLX) DANSUBJECTIVE WORKLOAD ASSESSMENT TECHNIQUE (SWAT) PADA LANTAI PRODUKSI DI PT.SOLUSI BANGUN INDONESIAen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0310038804-
dc.identifier.nimNIM1131800003-
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI26201#Teknik Industri-
Appears in Collections:[TA] Teknik Industri

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1. COVER.pdfCOVER35.73 kBAdobe PDFView/Open
2. ABSTRAK.pdfABSTRAK16.48 kBAdobe PDFView/Open
3. BAB I.pdfBAB I175.67 kBAdobe PDFView/Open
4. BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II225.55 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
5. BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III131.68 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
6. BAB IV.pdf
  Restricted Access
BAB IV1.5 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
7. BAB V.pdf
  Restricted Access
BAB V390.59 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
8. BAB VI.pdfBAB VI475.9 kBAdobe PDFView/Open
9. DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA236.84 kBAdobe PDFView/Open
FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT5.05 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.