Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2668
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorTitoSyahputro, Angga-
dc.contributor.authorSudri, Ni Made-
dc.date.accessioned2024-11-21T03:11:24Z-
dc.date.available2024-11-21T03:11:24Z-
dc.date.issued2024-07-25-
dc.identifier.urihttp://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/2668-
dc.descriptionDosen pembimbing : Ni Made Sudrien_US
dc.description.abstractPada sektor industri yang semakin kompetitif saat ini perusahaan harus berusaha untuk memenuhi dan mempertahankan kebutuhan pelanggan. PT Jembo Cable Company Tbk merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang berfokus pada produksi kabel, salah satunya adalah produk NYM 2 x 1,5 mm yang dimana didalam produksinya terdapat defect kabel benjol, kabel terkelupas, permukaan kasar, marking kabel, kabel putus, isolasi tidak center, dan demage insulation. Untuk mengetahui faktor penyebab kecacatan produk maka digunakan suatu analisis pengendalian kualitas produksi. Metode Six Sigma merupakan alat pengendalian kualitas yang dapat mengukur tingkat kinerja sistem industri yang memungkinkan untuk dilakukan tindakan perbaikan. Dalam implementasinya Six Sigma mempunyai langkah DMAIC (Define, Measure, Analyze, dan Improve). Sedangkan metode FMEA (Failure Mode & Effect Analysis) digunakan untuk mengidentifikasi potensi kegagalan dan nilai RPN. Berdasarkan hasil analyze menggunakan diagram pareto didapatkan 3 jenis defect prioritas, yaitu defect kabel bejol 21%, defect kabel terkelupas 18%, dan defect permukaan kasar 17%. Untuk mengetahui faktor penyebab defect tersebut dilakukan analisis menggunakan fishbone diagram dengan sumber penyebab dari manusia, mesin, material, dan metode. Pada pengolahan data FMEA didapatkan nilai rpn tertinggi pada defect kabel benjol yaitu kualitas material buruk, pada defect kabel terkelupas yaitu mesin error dan pada defect permukaan kasar yaitu temperatur material labil. Usulan rekomendasi perbaikan berdasarkan hasil RPN tertinggi untuk mengurangi kecacatan pada produk yaitu menggunakan pelumas pada bagian nipple untuk menyisihkan die droll pada penyebab material buruk, melakukan inspeksi & perbaikan mesin secara berkala pada penyebab mesin error, serta melakukan pengecekan dan pengujian incoming material secara ketat pada penyebab temperatur labil.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherINSTITUT TEKNOLOGI INDONESIAen_US
dc.subjectPengendalian Kualitasen_US
dc.subjectSix Sigmaen_US
dc.subjectDMAICen_US
dc.subjectFMEAen_US
dc.titleUSULAN PENERAPAN METODE SIX SIGMA DALAM PENINGKATAN KUALITAS UNTUK MEMINIMASI KECACATAN PRODUK KABEL NYM 2 X 1.5 MM DI PT. JEMBO CABLE COMPANY TBKen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0331126402-
dc.identifier.nimNIM1132000024-
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI26201#Teknik Industri-
Appears in Collections:[TA] Teknik Industri

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1 COVER.pdfCOVER68.34 kBAdobe PDFView/Open
2 ABSTRAK.pdfABSTRAK214.07 kBAdobe PDFView/Open
3 BAB I.pdfBAB I237.47 kBAdobe PDFView/Open
4 BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II501.34 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
5 BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III187.87 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
6 BAB IV.pdf
  Restricted Access
BAB IV945.71 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
7 BAB V.pdfBAB V31.98 kBAdobe PDFView/Open
8 DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA96.24 kBAdobe PDFView/Open
9 FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT2.32 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.