Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/664
Title: Kajian Penerapan Good Manufacturing Practice (GMP) di Industri Rumah Tangga (IRT) Produk Tahu (Studi Kasus IRT Produk Tahu di Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang)
Authors: Moh. Haifan
Raskita Saragih
Florida, Asmi Lara
Keywords: Good Manufacturing Practice (GMP)
IRT Produk Tahu
Issue Date: 19-Feb-2020
Publisher: Institut Teknologi Indonesia
Abstract: Salah satu masalah dalam keamanan pangan di Indonesia adalah masih kurangnya tanggung jawab dan kesadaran produsen dan distributor pangan terhadap masalah keamanan pangan. Peranan produsen dan distributor pangan dalam menjamin keamanan dan mutu pangan masih perlu ditingkatkan. Penerapan Good Manufacturing Practice (GMP) atau Cara Produksi Makanan yang Baik (CPMB) adalah pedoman bagaimana memproduksi makanan agar aman, layak untuk dikonsumsi, dan bermutu. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan kajian penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) dan menerapkan performance IRT produk tahu di kecamatan Cipondoh. Metode pada penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif yaitu proses pengumpulan data dengan pengamatan langsung di lapangan, wawancara, dan studi pustaka, serta penilaian penerapan GMP. Penentuan sampel penelitian dilakukan secara purposive di tiga IRT produk tahu pada Kecamatan Cipondoh. Penilaian penerapan GMP mengacu pada butir-butir penilaian GMP dari BPOM tahun 2012, antara praktek di industri tahu yang dibandingkan dengan ketetapan GMP dan sarana sanitasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada IRT produk tahu Poris Plawad menunjukkan total 7 penyimpangan minor, 8 penyimpangan mayor, 4 penyimpangan serius, dan 16 penyimpangan kritis. Hasil penilaian pada IRT produk tahu Gonderong menunjukkan total 10 penyimpangan minor, 6 penyimpangan mayor, 7 penyimpangan serius, dan 12 penyimpangan kritis. Hasil penilaian pada IRT produk tahu Cipondoh menunjukkan total 13 penyimpangan minor, 3 penyimpangan mayor, 8 penyimpangan serius, dan 11 penyimpangan kritis. Kesimpulan berdasarkan hasil penilaian dan pengamatan penerapan GMP pada IRT produk tahu di Poris Plawad, Gonderong, dan Cipondoh dengan menggunakan formulir pemeriksaan CPMB (BPOM, 2012) dikategorikan dalam rating IV, dengan hasil penilaian D (kurang). Nilai kurang (D) artinya terdapat ≥5 penyimpangan kritis, ≥1 penyimpangan serius dan beberapa penyimpangan mayor dan minor.
Description: Dosen Pembimbing I: Moh. Haifan ; Dosen Pembimbing II: Raskita Saragih
URI: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/664
Appears in Collections:[TA] Teknologi Industri Pertanian

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1 COVER.pdfJUDUL38.53 kBAdobe PDFView/Open
2 ABSTRAK.pdfABSTRAK332.11 kBAdobe PDFView/Open
3 BAB I.pdfBAB I68.81 kBAdobe PDFView/Open
4 BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II206.36 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
5 BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III133.7 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
7 BAB V.pdf
  Restricted Access
BAB V200.79 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
8 BAB VI.pdf
  Restricted Access
BAB VI47.02 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
9 DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA661.06 kBAdobe PDFView/Open
10 FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT2.23 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.