Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/627
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorWahyudin-
dc.contributor.advisorSunaryono-
dc.contributor.authorMaulana, Teguh Wira-
dc.date.accessioned2021-06-09T07:18:42Z-
dc.date.available2021-06-09T07:18:42Z-
dc.date.issued2020-09-
dc.identifier.urihttp://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/627-
dc.descriptionDosen Pembimbing I: Wahyudin ; Dosen Pembimbing II: Sunaryonoen_US
dc.description.abstractIndustri asam asetat di Indonesia merupakan salah satu industri kimia yang berprospek cukup baik. Produk asam asetat ini memiliki pasar yang cukup luas seperti industri purified terepthalic acid (PTA), industri etil asetat, industri tekstil, industri benang karet dan juga digunakan sebagai bahan setengah jadi untuk membuat bahan-bahan kimia, seperti vinil asetat, selulosa asetat, asam asetat anhidrid, maupun kloro asetat. Saat ini kebutuhan asam asetat menurut data impor pada tahun 2018, rata – rata impor 70.963,87 ton/tahun dengan kapasitas pabrik asam asetat yang ada di indonesia berkapasitas produksi yaitu 33.000 ton/tahun. Hal ini menunjukkan kebutuhan asam asetat di Indonesia masih belum tercukupi. Lokasi pendirian pabrik yang dipilih adalah Bontang, Kalimatan Timur. Adapun bahan baku yang digunakan adalah metanol dan karbon monoksida dengan katalis rhodium kompleks (pelarut metil iodida). Pada proses pretreatment tidak memerlukan proses pemurnian bahan baku. Hal ini disebabkan metanol yang digunakan memiliki kemurnian 99% dan kandungan pengotor yang ada tidak menggangu reaksi. Pengolahan awal dilakukan dengan menaikkan tekanan dan suhu karena bahan baku masuk pada tekanan 1 atm dan suhu 30 oC. Reaksi berlangsung pada reaktor bubble column pada suhu 175 oC, tekanan 35 atm, waktu tinggal 8 detik dan konversi 99%. Selanjutnya produk dari reaktor dimurnikan dari zat-zat pengotor hasil reaksi sampling seperti gas-gas non condensable (CO2 dan CH4). Pemisahan produk berlangsung pada alat menara destilasi agar diperoleh produk dengan kemurnian 100%. Berdasarkan analisa ekonomi diperoleh nilai BEP sebesar 54,79%, MPP selama 5 tahun, dan IRR sebesar 32,16%. Pada beberapa parameter tersebut dapat disimpulkan bahwa perancangan pabrik ini layak untuk dikaji lebih lanjut.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherInstitut Teknologi Indonesiaen_US
dc.subjectAsam Asetaten_US
dc.subjectBubble Columnen_US
dc.subjectKarbonilasien_US
dc.subjectRhodium Kompleksen_US
dc.subjectBEPen_US
dc.subjectIRRen_US
dc.subjectMPPen_US
dc.titlePRA-RANCANGAN PABRIK ASAM ASETAT DENGAN KARBONILASI METHANOL PADA KAPASITAS 35.000 TON/TAHUNen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0323107606-
dc.identifier.nimNIM1141520060-
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI24201#Teknik Kimia-
Appears in Collections:[TA] Teknik Kimia

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1. COVER1.pdfCOVER17.39 kBAdobe PDFView/Open
7. ABSTRAK.pdfABSTRAK351.81 kBAdobe PDFView/Open
13. BAB I.pdfBAB I533.08 kBAdobe PDFView/Open
14. BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II700.95 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
15. BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III511.47 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
17. BAB V.pdf
  Restricted Access
BAB V1.31 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
18. BAB VI.pdf
  Restricted Access
BAB VI540.99 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
19. BAB VII.pdf
  Restricted Access
BAB VII342.55 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
20. DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA534.25 kBAdobe PDFView/Open
FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT20.14 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.