Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1726
Title: PRA-RANCANGAN PABRIK ANILIN DENGAN KAPASITAS 50.000 TON/TAHUN
Authors: Kuntolaksono, Satrio
Nathania, Ivana
Maulida, Intan Nuraini
Issue Date: 20-Sep-2023
Publisher: Institut Teknologi Indonesia
Abstract: Anilin merupakan bahan dasar pembuatan pewarna tekstil, pembuatan plastik, resin dan juga obat-obatan. Selain itu anilin memiliki peranan penting dalam pembuatan MDI, 4,4'- diphenylmethane diisocyanate, monomer komersial utama dalam pembuatan plastik poliuretan. Karena jumlah kebutuhan Anilin di Indonesia diproyeksikan mencapai 87.268,38 ton hingga tahun 2026. Hal ini dapat menjadi peluang pendirian pabrik anilin dalam membuka lapangan pekerjaan yang baru, penurunan angka impor serta menambah devisa negara dengan meningkatkan angka ekspor. Pabrik Anilin ini dirancang dengan kapasitas 50.000 ton/tahun. Pendirian pabrik direncanakan berlokasi di daerah Mangunreja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten. Proses produksi pada pabrik ini berlangsung secara kontinyu dengan proses hidrogenasi fasa uap. Bahan baku utama yang digunakan pada pabrik anilin yaitu nitrobenzen, gas hidrogen, dan katalis Cu/SiO2. Proses produksi diawali dengan pembentukan anilin melalui proses hidrogenasi pada reaktor Fluidized Bed Reactor. Kemudian dilanjutkan dengan proses pemisahan gas dan liquid di dalam Flash Drum. Campuran antara anilin dengan bahan lainnya dimurnikan sebanyak dua kali dengan menggunakan kolom distilasi. Proses pemurnian pertama dilakukan untuk memisahkan antara anilin dengan air, sedangkan untuk proses pemurnian kedua dilakukan untuk memisahkan antara anilin dengan nitrobenzen yang bersisa. Hasil pemurnian kedua ini menghasikan produk anilin dengan konsentrasi 99,2%. Kebutuhan air sebagai salah satu unit utilitas dalam pabrik ini berasal dari PDAM dengan kebutuhan air sebesar 176.603,02 kg/jam untuk start up dan 17.726,80 kg/jam untuk proses kontinyu pada unit utilitas. Kebutuhan listrik berasal dari PT. PLN Cilegon sebesar 6.316,48 kWh/hari dan generator listrik sebagai cadangan apabila listrik mengalami gangguan. Kebutuhan bahan bakar solar berasal dari PT. Pertamina sebesar 1454 liter/hari. Perusahaan ini berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) yang dipimpin oleh seorang direltur utama dengan jumlah karyawan 142 orang. Berdasarkan analisis ekonomi yang telah dilakukan diperoleh: 1. Total Capital Investment = Rp. 2.900.146.152.785 2. Pinjaman bank = Rp. 1.000.000.000.000 Suku bunga = 10% Periode pinjaman = 10 tahun 3. Break Even Point tahun pertama = 39% 4. Minimum Payback Period = 4 tahun 2 bulan 19 hari 5. Internal Rerturn Ratio = 20% Maka, dapat disimpulkan bahwa pabrik anilin dengan kapasitas 50.000 ton/tahun layak untuk didirikan.
Description: Dosen pembimbing : Satrio Kuntolaksono
URI: http://repository.iti.ac.id/jspui/handle/123456789/1726
Appears in Collections:[TA] Teknik Kimia

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
1. COVER.pdfCOVER134.12 kBAdobe PDFView/Open
2. ABSTRAK.pdfABSTRAK182.51 kBAdobe PDFView/Open
3. BAB I.pdfBAB I266.77 kBAdobe PDFView/Open
4. BAB II.pdf
  Restricted Access
BAB II238.2 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
5. BAB III.pdf
  Restricted Access
BAB III928.52 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
6. BAB IV.pdf
  Restricted Access
BAB IV743.57 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
7. BAB V.pdf
  Restricted Access
BAB V303.16 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
8. BAB VI.pdfBAB VI686.87 kBAdobe PDFView/Open
9. DAFTAR PUSTAKA.pdfDAFTAR PUSTAKA165.13 kBAdobe PDFView/Open
10. FULL TEXT.pdf
  Restricted Access
FULL TEXT18.49 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.