ANALISA KINERJA HEAT EXCHANGER-02 SHELL AND TUBE PPSDM MIGAS CEPU DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS (CFD)

Abstract

Heat Exchanger adalah sebuah alat yang berfungsi untuk memindahkan energi panas antara dua atau lebih fluida. Lebih lanjut, alat penukar panas (heat exchanger) dapat juga berfungsi sebagai alat pembuang panas atau juga untuk mengontrol sebuah proses fluida yang sering digunakan dalam industri kimia. heat exchanger tipe shell and tube merupakan jenis yang paling banyak digunakan dalam perminyakan. Alat ini terdiri dari sebuah shell (tabung silinder besar) dimana didalamnya terdapat pipa dengan diameter yang relatif kecil yang dapat memindahkan panas pada 2 fluida yang berbeda secara bersamaan. Pada HE-02 shell and tube didapatkan hasil penelitian manual temperatur solar dan crude oil pada sisi Inletnya masing-masing sebesar 256,1 °F dan 89,6 °F dan sisi outletnya sebesar 168,8 °F dan 154,4 °F. Untuk hasil penelitian dengan metode CFD terjadi perbedaan pada temperatur fluida pada sisi outlet yang menghasilkan temperatur sebesar 189,6 °F dan 156,2 °F. dari hasil penillitian manual didapatkan beda temperature rata-rata sebesar 87,9 °F. Dan untuk panas yang dibutuhkan adalah sebesar 633338,4 𝑏𝑡𝑢 ℎ pada sisi shell dan 823215,9 btu h dengan efisiensi sebesar 76,9 %.